Sudah berkali-kali gw sudah mencampakan blog ini lalu kemudian dipungut dan dibelai-belai lagi.
Judulnya agak nyontek judul postingannya ci leony disini :))
Benar kata orang kalau fase hidup itu menikah sama punya anak selalu masuk dalam situ hehehe karena memang life changing moment sekali permirsah.
Setelah lumayan lama menunggu kehadiran sang buah hati akhirnya Tuhan memberikan kami tidak satu tetapi dua anak cowok sekaligus!!
Sempat tanya sama teman kantor yang anaknya kembar juga, bahwa si bapake tidak mungkin ada cerita berleha-leha kalau twins, karena mau ga mau musti bantu pegang juga kalau tidak emaknya pingsan dan bs baby blues.
Karena gw adalah suami yang
Week 3rd Augustus 2019,
Karena si kembar posisinya cukup atraktif dalam rahim sehingga no other option harus C-section, dan kembar tuh biasanya week 36 lahir saja sudah dibilang cukup bagus, banyak sekali yang lahir prematur dibawah week 36 dan kami berusaha agar mereka selama mungkin didalam perut :)
Saat week 35 kontrol, dokter sudah bilang, minggu depan mau lahiran juga sudah bisa, tapi ya namanya orang chinese ya mau cari tanggal yang bagus, dan tanggal bagus itu tepat saat mereka week 37 jadi kami tanya apakah bisa dok? wah sudah besar sekali lho dsb, tapi ternyata mereka juga tahu kami menunggu mereka dihari yang tepat sehingga kesampaian juga mereka lahir tepat saat week 37.
Begitu lahir semuanya normal tanpa ada kekurangan apapun dan yes gw ikutan masuk dong ke dalam ruang operasi. Beruntunglah gw suka nonton film SAW franchise sehingga engga pingsan maupun grogi saat memotret mereka begitu diangkat dokter. Teman sudah kasih tips, saat mau masuk, lock screen yang pakai password dihilangkan dahulu jadi ga kagok saat mau foto, eh ternyata benar-benar membantu.
Satu lagi, gw cerita walaupun tahan melihat adegan persalinan didalam, tapi gw juga memberi saran, buat para suami yang ga kuat/ragu-ragu, mending memang menunggu diluar ruang operasi, karena memang ini bukan untuk semua orang.
Marilah kita sambut duo kembar sakti, Alejandro & Santiago!!!!
![]() |
Hello World! |
Tentunya nama mereka tidak jadi Alejandro & Santiago karena emaknya menolak mentah-mentah, jadi khusus di blog ini saja kita panggil Alejandro & Santiago ya permirsah fufufu..tapi nama yang diberikan mamanya tetep bagus kok :)
Saat mereka lahir, gw udah turun berat badan sampai 2kg lebih dari bb waktu menikah, wow, ini udah pada bilang kurusan banyak banget, sangat senang ya dibilang kurusan hahahaha.. sayang ga sempat foto seluruh badan untuk
Balik lagi soal fatherhood, benar sekali saat mereka lahir mau ga mau bapaknya musti hands-on dan seperti kata teman gw yang anaknya kembar juga, pasti nanti bapaknya bakal jadi yang lebih hebat ngebedong, dll dibandingkan emaknya.
Saat emaknya masih proses pemulihan dan mertua masih kagok karena ini cucu pertama dan sudah puluhan tahun tidak pegang bayi jadilah sang bapak maju, belajar ngebedong via youtube (oh yess, namanya jg daddy millenials) dan dipandu suster tentunya, termasuk ganti popok dan menggendong mereka. Suatu pengalaman yang sulit dilukiskan dengan kata-kata.
Apakah fatherhood artinya begadang?
oh tentu iya, bahkan gw sempat 2 minggu pertama tidak tidur lebih dari 30menit, hidup power nap!
Apakah fatherhood melelahkan?
oh tentu iya, tapi percayalah it was worth it dan good newsnya kamu ga bakal selamanya dalam kondisi itu, saat 2bulan sudah bisa tidur enak, entah karena badan ikutan beradaptasi atau gimana tapi buktinya berat badan gw kembali menggendut ke berat semula.
Apakah fatherhood berarti waktu tersita untuk anak-anak?
oh tentu iya, tetapi secapek-capeknya ente begitu abis ngantor dan pulang kerumah, rasa capek itu hilang saat kau menemani mereka tidur/bermain. Karena kembar jadi tiap malam masing-masing pegang satu.
![]() |
kantung mata ditutupin dahulu |
Dan ternyata kerjaan gw tidak sebatas menjaga anak, dari menidurkan mereka, mengganti popok, memberi makan, mengganti baju, cuci botol, sterilizer botol sampai membeli asi booster & barang-barang kebutuhan bayi semua ditekel sama gw. Bini konsentrasi ASI & jaga anak saja.
Lalu apakah ada sisi negatifnya? hmm..ada sihh..begitu sudah mulai terbiasa dengan habit punya baby, baju dan celana kembali ketat, berat naik lagi hehee..
yang kedua, saat lagi awal-awal wah zombie mode banget, sering lupaan, ga konsentrasi, kayaknya ga sempat ngapa-ngapain lagi (ini sampai sekarang sihh)
Tapi boong! kalau bilang ga sempat ngapa-ngapain itu boong banget, buktinya gw sempat sampai urus rumah baru, renov rumah, pasang tralis dll, trus pindahan rumah demi kualitas udara yang lebih baik dan si kembar bisa dijemur matahari pagi yg proper. Jadi kalau gw yang punya anak kembar aja bisa, newly parents yang punya 1 anak apalagi, pasti lebih banyak waktu luangnya :)
Sudah segini dulu ya..nanti kepanjangan jadi buku lagi :) See you on the next posting!